
BOJONEGORO,- Anggota Koramil 0813-10/Kanor bersama ratusan petani warga Desa Kabalan, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, terapkan tanam padi system tanam Salibu (Singgang) diatas lahan pertanian 70 hektar, dengan memanfaatkan potongan padi yang sudah dipanen pada beberapa hari yang lalu, Jum ‘at (22/01/2016).
“Potongan padi itu kita biarkan selama lebih kurang 10 hari diatas permukaan tanah, yang sebelumnya kondisi lahan dikeringkan dari air, sebab hal itu membuat tanah menjadi subuh” terang Danramil 0813-10/Kanor, Kapten Inf Ilyas Rosidi.
Sementara itu juga dikatan oleh Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Iskak, bahwa system tanam dengan menggunakan system Salibu akan sangat menguntungkan petani, pasalnya selain tidak menggunakan alat berat untuk mengolah lahan (bajak) juga tidak membutuhkan bibit, karena semakin pendek atau kecil-kecil singgang yang dipotong akan semakin banyak anakan padi yang akan tumbuh.
“Akan lebih hemat, dan tentunnya petani akan diuntungkan, karena system ini lebih mudah dalam perawatanya” pungkasnya. [triss/ADMC 0813]
Related Posts
Bersama Masyarakat, Tiga Pilar Gayam Gotong-Royong Dirikan Rumah
Songsong Tatanan Baru, Aparat Gabungan Di Sumberejo Bojonegoro Laksanakan Patroli Himbauan Protokol Kesehatan Covid-19
Koramil Dander Bersama Pemdes Ngumpakdalem Baksos Rumah Sakinah Yang Roboh
Babinsa Koramil Balen Bersama Gugus Tugas Desa Sobontoro Bagikan 450 Masker Gratis
Kodim 0813 Bojonegoro Wujudkan Partisipasi Aktif Masyarakat Dalam Mengatasi Covid-19
No Responses