
BOJONEGORO, – Mendengar informasi jebolnya tanggul Kali Apur Ingas, di Desa Pucangarum, Kecamatan Baureno Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis (01/12), Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf M. Herry Subagyo bersama pejabat Muspika setempat langsung melakukan peninjauan.
Kali anak Sungai Bengawan Solo yang berbatasan dengan wilayah Kecamatan Kanor itu jebol 15 meter pagi tadi, sekitar pukul 08.30 WIB tersebut, sebetulnya sudah sudah ditinggikan oleh ratusan warga Desa Pucangarum dan Kedungprimpen Kecamatan Baureno. Namun, karena tingginya debit air dari Sungai Bengawan Solo tanggul tidak mampu membendung air.
Hal itu seperti disampaikan oleh Danramil 0813-10/Kanor Kapten Inf Panidi, ditemui dilokasi saat dilakukannya peninjauan itu.
“Sudah ditumpuk karung berisi tanah sebanyak tiga sap, tapi tetap kewalahan” ujarnya menerangkan.
Akibat jebolnya tanggul Kali Apur Ingas itu, kurang lebih 3 ribu hektar tanaman padi berumur satu hingga dua bulan terendam air. Sehingga, padi tersebut dipastikan mati dan petani mengalami gagal panen. [triss/ADMC 0813]
Related Posts
Kodim 0813 Bojonegoro Gelar Upacara Bendera Tujuh Belasan Bulan April 2025
Ketua Persit Kodim Bojonegoro hadiri Giat Bakti Sosial Santunan Anak Yatim
Jalin Silaturahmi, Keluarga Besar Saka Wira Kartika Kodim Bojonegoro gelar Buka Puasa Bersama
Percepat Pemulihan Pasca Banjir Bandang di Gondang, Ratusan Babinsa dan Truk Tangki Air Kodim Bojonegoro diterjunkan
Tingkatkan Kecakapan Prajurit, Kodim Bojonegoro Gelar Uji Terampil Perorangan
No Responses