
BOJONEGORO, – 18 Personel Tim SAR gabungan dari Kodim 0813 dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Jawa Timur, mengevakuasi satu mayat perempuan yang sudah rusak di bawah Jembatan Kaliketek Bengawan Solo di Desa Banjarjo, Kecamatan Kota, Jumat (03/2/2017).
“Sekarang dibawa ke RSUD Sosodoro Djatikoesoemo, untuk menjalani visum,” ujar Tim SAR gabungan dari Kodim 0813 Bojonegoro Kapten Czi Sugeng.
Menurutnya, berdasarkan informasi mayat perempuan dengan usia sekitar 65 tahun tersebut, asalnya dari Klaten, Jawa Tengah. Diduga korban tenggelam di daerahnya di Klaten, yang kemudian terseret air Bengawan Solo hingga sampai Bojonegoro.
“Diperkirakan korban meninggal dunia sekitar 10 hari lalu. Untuk identitas korban, masih belum diketahui,” tandasnya menambahkan.
Seperti diketahui, Personel Tim SAR gabungan dari Kodim 0813 dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tersebut, dilengkapi tiga perahu mulai hari ini bersiaga di Taman Bengawan Solo (TBS) untuk mengantisipasi meluapnya Sungai Bengawan Solo yang akan mulai melanda daerah hilir, Jawa Timur, mulai siang sampai malam hari.
“Tim SAR ini bersiaga di TBS, sehingga kalau memang sewaktu-waktu dibutuhkan kami sudah siap,” tegasnya. [triss/ADMC 0813]
No Responses