Sedekah Bumi Dusun Klampok Desa Cengkir

Koramil 0813/07 (Kepohbaru) -Babinsa Serka Patkun menghadiri acara nyadran (Sedekah Bumi) dusun Klampok desa Cengkir Rabu 10/06/2015 jam 12.00 wib. Acara Nyadran dihadiri Muspimcam(musyawarah pimpinan Kecamatan) beserta anggota, Kades beserta perangkat, dan masyarakat desa Cengkir kecamatan Kepohbaru.

” Nyadran merupakan adat budaya masyarakat desa yang merupakan warisan dari  nenek moyang biasanya merupakan rangkaian kejadian berdirinya suatu desa,” ungkap Danramil Kepohbaru ( Kapten Arm. Teguh Aribowo).

Dalam perkembangan kehidupan masyarakat, budaya Nyadran masih eksis bertahan, hal ini merupakan suatu kegiatan kebudayaan di tengah peradaban kemajuan dunia. Antara kebudayaan Nyadran dengan perkembangan keagamaan masih adanya keseimbangan dalam perjalanan kehidupan masyarakat desa Cangkir. Itu merupakan contoh dari kehidupan dan toleransi budaya serta agama.

Walaupun masyarakat desa Cengkir fanatik dengan agama, masyarakat masih menghargai adanya peninggalan kebudayaan jawa tersebut, apalagi masuknya agama islam melalui juga kebudayaan yang ada di daerah. Tayuban merupakan.seni tarian jawa yang lembut biasanya sering diadakan saat adanya nyadran.

Tahunan yang mempunyai nilai kesenian yang tinggi, perlu dipertahankan karena merupakan suatu tradisi dan kebanggaan budaya nasional.Masyarakat sangat antusias mengikuti seni tari tayub apalagi  sinden nya Nyi Wantika dari tuban menambah kuat rasa nilai kebudayaan yang tinggi bagi masyarakat desa Cengkir.Dalam acara yang bernilai seni. masyarakat sangat antusias mengiringi sinden dengan tarian klasik(beso) apalagi dengan diiringi gong menambah nilai seni yang tak ternilai harganya. Koramil 0813/07 (Kepohbaru)

Subscribe

Terima Kasih Telah Bersinergi Bersama Kami, Ikuti Berita Kodim 0813 Bojonegoro Dengan Follow Artikel dari Web Ini.

No Responses

Tinggalkan Balasan

error: Konten Dilindungi !!