
BOJONEGORO, – Personel TNI dari Koramil 06 Baureno, Kodim 0813 Bojonegoro bersama satu regu anggota Pemadam Kebakaran, Bhabinkamtibmas, Satpol PP serta warga masyarakat sekitar, bantu memadamkan api yang melahap perkebunan tebu seluas 2 hektar.
Kebakaran perkebunan tebu siap tebang itu terjadi, Selasa (09/8) pagi tadi di Desa Trojalu, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sekira pukul 08.45 WIB milik Ali Effendi (49), warga Desa Baureno RT.010/004.
Berdasarkan informasi yang didapat, peristiwa tersebut terjadi ketika sang pemilik kebun bersama Fauzin (45) dan Sadam (45) keduanya warga Desa Bumiayu, Kecamatan Baureno hendak melakukan persiapan musim tanam selanjutnya dengan membakar sisa-sisa pohon tebu yang telah ditebang.
“Saat api tersebut membakar sisa poho tebu yang kering, tiba-tiba datang angin kencang. Sehingga, angin tersebut menyebabkan api cepat membesar dan merambat bahkan turut membakar lahan tebu lain yang belum ditebang” terang Sadam.
Mengetahui hal itu terjadi, sang pemilik kebun panik dan langsung melaporkan kepada Mapolsek Baureno. Dan diteruskan dengan menghubungi petugas pemadam kebakan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pos Baureno.
“Api tersebut menghanguskan lahan tebu seluas lebih kurang 2,2 hektar. Bersama warga sekitar perkebunan dan dibantu Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Satpol PP api dapat dipadamkan sekira pukul 10.30 WIB” tandas Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro, Sukirno.
Adapun korban jiwa dalam kejadian ini nihil, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai 25 juta. [triss/ADMC 0813]
Related Posts
Babinsa Kedungadem Bojonegoro laksanakan Pengamanan Kirab Pemilu 2024
Penguatan Bela Negara, TNI di Kapas Bojonegoro bekali siswa Madrasah dengan Wasbang dan Pelatihan Dasar PBB
Hadiri acara Sedekah Bumi, Babinsa Kodim Bojonegoro dukung upaya Pelestarian Tradisi Kearifan Lokal
Bersama Masyarakat, Tiga Pilar Gayam Gotong-Royong Dirikan Rumah
Songsong Tatanan Baru, Aparat Gabungan Di Sumberejo Bojonegoro Laksanakan Patroli Himbauan Protokol Kesehatan Covid-19
No Responses